KAKI YG ENGGAN MENAPAK
Nahdia El Lathief
Kmarin senja ketika kita membunuh bersama peradaban,
Yogya sebenarnya kota yg hendak mengumpulkan kalian menjadi pendeta
Suatu ketika aku menemukan kakimu yg melayang ke udara
Tak menyentuh tanah
Hidup ini masih enggan pergi
Bila disana nanti aku sendiri
Tak tersentuh oleh tanah, dan bisa mengitarimu leluasa
Adalah kemerdekaanku yg nyata
Membiarkan semuanya dicerna oleh pikiran
Aku masih membuat jarak dg bumi
Dan kendali yg tinggi
Aku tak mau hidup sekali kemudian bukan aku sendiri yg memilih tanah mana yg cocok buat kakiku berpijak
Jadi biar malam ini kukitari sekali lagi
Merenung di kegelapan
Mungkin saja ada yg melewati jalan yg sama disini
Dan aku kerasan atau tak mau pergi
----- yogyakarta, 5/08/16
Nahdia El Lathief
Kmarin senja ketika kita membunuh bersama peradaban,
Yogya sebenarnya kota yg hendak mengumpulkan kalian menjadi pendeta
Suatu ketika aku menemukan kakimu yg melayang ke udara
Tak menyentuh tanah
Hidup ini masih enggan pergi
Bila disana nanti aku sendiri
Tak tersentuh oleh tanah, dan bisa mengitarimu leluasa
Adalah kemerdekaanku yg nyata
Membiarkan semuanya dicerna oleh pikiran
Aku masih membuat jarak dg bumi
Dan kendali yg tinggi
Aku tak mau hidup sekali kemudian bukan aku sendiri yg memilih tanah mana yg cocok buat kakiku berpijak
Jadi biar malam ini kukitari sekali lagi
Merenung di kegelapan
Mungkin saja ada yg melewati jalan yg sama disini
Dan aku kerasan atau tak mau pergi
----- yogyakarta, 5/08/16
No comments:
Post a Comment