Skip to main content

Posts

Nyanyian Rindu Satu

Aku harus bilang apalagi padamu yang merindukanku Kalau hati ini sudah bulat membatu Menarikku mengajakmu bercumbu Tapi malu terlanjur menjadi perilaku Kusembunyikan saja mukaku Aku harus menunggu apalagi engkaupun sudah setua ini Menunggu Harapan  Seperti daun yg baru saja tumbuh Bila tak hati hati bisa saja Hijaunya yang baru terus menguning begitu saja Dan jatuh ke bawah Aku tak peduli bila nanti mengejar bayanganku sendiri Asalkan kita menyatu  bisa bergandengan tangan di tengah malam  Aku tak peduli seribu orang di belakangku menghunuskan pedang Siap mengambil kemaluanku Apalagi hatiku Mempermalukanku dan mengibarkan permusuhan Berkibar kibar seperti bendera Dan seluruh dunia tahu Rahasia Cinta adalah rahasia dari yang paling rahasia Namun rindu kita tak mampu kurahasiakan Pada burung bul bul Pada matahari Apalagi pada mu

AKU PADAMU

AKU PADAMU By. Nahdia El Lathief Aku tak pernah  serindu ini padamu tak pernah serindu ini pada tanah lahirku Aku tak pernah sebahagia ini pada pencapaianku Dan tak pernah seyakin ini Kalau hati kita terhubung Orang merdeka adalah orang yang berani dikulum rindu sendiri Berani dibenci ribuan orang karena kepercayaan diri Pada kebenaran Aku tak pernah sedahsyat ini merindu tak pernah sekuat ini mencintamu Tak pernah berdekup kencang seperti kuda kuda terbang Nyanyian musik dunia yang berani aku tundukkan Karena aku telah memiliki diriku sendiri seutuhnya Tanpa bergantung oleh kebaikan orang Apalagi kekuasaan Aku padamu adalah simbol pembebasan Pilihan cinta yang terabaikan Aku padamu adalah dua hati yang dihidupkan oleh Tuhan Untuk menghidupi orang Bukan minta hidup dan recehan

PUISI Musthofa Bisri

PERKENANKAN AKU MENCINTAIMU Perkenankanlah aku mencintaimu seperti ini Tanpa kekecewaan yang berarti Meski tanpa kepastian yang pasti Harapan-haraoan yang setiap kali dikecewakan kenyataan Biarlah dibayar oleh harapan-harapan baru yang menjanjikan Perkenankanlah aku mencintaimu semampuku Menyebut-nyebut namamu dlm kesendiriankupun lumayan Berdiri di depan pintumu tanpa harapan Kau membukakannya pun terasa nyaman Sekali-kali membayangkan kau memperhatikanku pun cukup memuaskan Perkenankanlah aku mencintaimu sebisaku KH A Mustofa Bisri Puisi ini buatmu By. Nahdia El Lathief Aku ingin menitipkan cinta di dalam puisiku Sama sepertimu Rindu yang bergelora Sepanjang musim tak bersua Bila engkau baca pesanku Dekup jantungmupun ku dengar Meski didepanku engkau diam saja Aku ingin menitipkan doa yang tulus Setiap malam ku terjaga Menunggu engkau bangun Dan menyalakan tanda Kekasihku, Katamu engkau Menyebut-nyebut nama...

Cinta

Cinta By.  Nahdia El Lathief Cinta bawalah aku kepusarannya ditolak oleh bumi, di lindungi oleh asa Cinta menarikku hingga ke bibir langit Dikulum ombak sampai tak berbatas pantai jiwa Senyap dan berhenti Pekat dan dahaga itu bergantung pada diri melepaskan rasa Terasa pekat seperti kopi yg diseduh dengan cinta Menikmati rasa bersatunya sang pencipta Lewat debaran cinta yang tak pernah jenuh mengirimkan signalnya Cinta adalah cinta yg tak tau kapan bersuka cita Berjalan saja, Bilamana disekitar rumahmu kau dengar Bayi bayi suci menangis, ditinggalkan ayah ibunya mati Cinta tumbuh dan hadir disirami oleh empati Bilamana disekitarmu gemuruh pesta Hingga anak muda membunuh teman mainnya sendiri Di arena bola dia bermain dg suka cita Cinta bagaikan golok tajam dan taring yg menyeringai Cintailah cinta wahai pecinta Zikirmu tiada pernah terhenti Oleh bisikan iblis Mereka terus saja membayangkan wajah kekasih bercinta saat pagi cahaya pertama subuh tiba dib...

PUISI BUAT ENGKAU

Oleh  : Nahdia El Lathief Kebisingan beban Kita pernah menumpuk Lupa bercanda dan tertawa kami pernah marah bersama sama di jalan ini, terdengar seperti kehidupan yang seru Kita pernah membutuhkan dua roda untuk mempercepat laju perjalanan kita, Ini mustahil, karena hatiku suka berpindah pindah Aku yang menyukai kebiasaanmu meremas tanganku Aku adalah tempat yang indah bagimu dan selalu begitu untuk tanganmu meraih ku Aku adalah sinar lampu malammu dan peri salju yang hanya bisa di sentuh oleh bulan tanpa gerhana Tubuh mungilku, karakterku yg lincah Semuanya adalah Keindahan melintasi ruang dan waktumu Semua yang ada padaku adalah penuh dedikasi Semua yang ada padamu hanya untuk kerajaan hati dan pikiranmu sendiri kita adalah sejoli yang tak pernah mengeluh tentang berapa sinar matahari yg menerpa tubuh tuamu atau hujan yg terus menepis batu Bersama-sama kita akan mengatasi apa yang kita cari Memang aku sesuatu yang paling sulit kau dapatkan di bumi ini, semac...

KALAU RINDU PADAMU

Kalau rindu padamu itu sebatas rindu gunung pada para pendaki,  Tentu tak kubiarkan hatiku dijajahmu tiap kali engkau membuka masa lalumu Kalau rindu padamu itu tak berarti cinta Tolong katakan kepadaku Agar angin tak berisik berbisik Yang aku tau, rindumu sebatas cakrawala Tak pernah jatuh dan dipunggut pecinta Rindumu milik dirimu sendiri Yang diamini oleh pemuja Kalau saja, Engkau muda sepertiku Awanpun akan kau arak kesini Menyaksikan darah mengalir, saat ditikamkan jantung  Atau nadi yg terhimpit, saat berat tak disapa Aku tak mengenal duniamu, wahai pertapa tua Yang aku tau saat engkau hadir disini tua dan muda itu Hanya kilasan warna Yang diberikan Tuhan pada lembar kafan Engkau memakainya ataupun tak Hidup tetap bergerak 04:23 25/08/018

Sungguh

Sungguh By. Nahdial El Lathief Sajak buat kekasihku Ahmad Mustofa Bisri Sungguh aku tidak tau engkau seorang wali  Sinar yang datang diruanganku ini adalah pesona Mu Semua pecintamu rela datang mengantri Hanya untuk menemui berkah Mu Sungguh aku tidak tau Engkau adalah sang Guru Kilauannya membuat mata jatuh  Semua menuntut ilmu Semuanya bodoh dihadapanmu Sungguh aku tidak tau nama besarmu Berderet karya dan keagungan disandang Tak satupun berani menyentuhmu Apalagi memujamu sebagai laki laki biasa Sungguh aku tidak tau Yang aku tau engkau hanya mustofa Lelaki yang bisa menjadi manusia biasa Yang duduk denganku menanti fajar tiba Karena ketidaktauanku aku sungguh sungguh Melawati jalan ini hanya untuk bertemu Menepati janji Tuhan bahwa manusia adalah kilasan senja Menunggu giliran tiba hadir pada Nya  Karena tidak tahu aku sungguh sungguh Menunggui tanganmu menggandengku saja Agar tak takut menghadap Nya ...